INFOJAMBI.COM - Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar, menggelar silaturahmi dengan organisasi mahasiswa dari berbagai elemen di Provinsi Jambi, Kamis (22/5),
Kegiatan yang bertempat di Rumah Kebangsaan Siginjai ini dihadiri oleh unsur Cipayung Plus, Aliansi BEM, Paguyuban Mahasiswa Kabupaten/Kota, OKP Provinsi Jambi, serta perwakilan dari Universitas Jambi dan UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi.
Baca Juga: Polda Jambi Melaksanakan Kegiatan Pembukaan Post Assessment Center
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan mahasiswa sebagai pilar penting dalam pembangunan daerah. Dalam sambutannya, Kapolda Jambi menyampaikan pentingnya membangun komunikasi yang harmonis dan konstruktif dengan kalangan muda.
“Silaturahmi ini memiliki makna yang sangat penting dalam mempererat hubungan antara pemuda, mahasiswa dan Kepolisian demi terciptanya komunikasi yang harmonis dan konstruktif,” ujar Irjen Pol. Krisno H. Siregar.
Baca Juga: Polisi Ringkus Pemuda Bandar Togel Beromset Rp 10 Juta Hingga Rp 15 Juta Sehari
Ia juga menegaskan komitmen Polri untuk terus bersinergi dengan elemen masyarakat, khususnya organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan, dalam menciptakan lingkungan yang aman dan sejahtera. Kapolda menyampaikan apresiasi atas peran aktif mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi dan mendorong perubahan sosial yang positif.
“Saya percaya pada organisasi kemahasiswaan sebagai generasi yang hebat dan cerdas untuk memajukan Provinsi Jambi yang lebih baik,” lanjutnya.
Baca Juga: Mengingat Jasa Pahlawan,Polda Jambi Gelar Upacara Hari Pahlawan.
Acara juga diisi dengan sambutan dari Ketua BADKO HMI Jambi Ozi Saifirman. Dirintelkam menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan Polri dalam menjaga situasi yang kondusif, sementara Ozi mengungkapkan kebanggaannya dapat berdialog langsung dengan pimpinan tertinggi kepolisian di daerah.
“Ini kesempatan emas bagi kami untuk mendapatkan pembelajaran dan berdiskusi secara langsung dengan Bapak Kapolda,” kata Ozi.
Sesi diskusi berjalan dinamis. Mahasiswa menyoroti isu-isu krusial seperti maraknya judi online, korupsi, kerusakan lingkungan, dan masalah angkutan batubara.
Menanggapi hal itu, Kapolda menegaskan bahwa pencegahan lebih utama dari penindakan dan menyerukan kampanye positif serta partisipasi pemuda untuk bersama menjaga Jambi.
“Permasalahan judi online dan korupsi adalah tantangan nyata. Keberhasilan bukan sekadar menangkap pelaku, tapi mencegah kejahatan itu sejak awal, sehingga kita perlu bersama-sama untuk peduli dengan lingkungan sekitar dan menjaga kerabat kita dari pengaruh judi online.” jelasnya.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com