Nadiyah Maulana Ajak Perempuan Wujudkan Indonesia Emas lewat Semangat Kartini

Pemerintah Kota Jambi menggelar peringatan Hari Kartini ke-147 Tahun 2025, di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Rabu (30/4/2025).

Reporter: DIA | Editor: Admin
Nadiyah Maulana Ajak Perempuan Wujudkan Indonesia Emas lewat Semangat Kartini
Ketua TP PKK Kota Jambi, Nadiyah Maulana | pkj

INFOJAMBI.COM – Pemerintah Kota Jambi menggelar peringatan Hari Kartini ke-147 Tahun 2025, di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Rabu (30/4/2025). 

Acara ini menjadi momentum penting untuk mengenang jasa Raden Ajeng Kartini, sekaligus memperkuat komitmen pemberdayaan perempuan di Kota Jambi.

Baca Juga: Kapolda Hadiri Apel Bersama Penanganan Covid-19

Hadir Wali Kota Jambi, Maulana, Ketua TP PKK Kota Jambi Nadiyah Maulana, Ketua DWP Kota Jambi Sri Hartati Ridwan, jajaran kepala OPD, serta organisasi perempuan, seperti TP PKK, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), dan DWP Kota Jambi.

Peringatan Hari Kartini tahun ini mengusung tema “Mendorong Perempuan untuk Berdaya dan Memaksimalkan Potensi Diri”, sebagai cerminan penghormatan terhadap perjuangan Kartini dalam menegakkan hak perempuan atas pendidikan, kesetaraan, dan kemandirian.

Baca Juga: Corona Terus Bertambah, Kota Jambi Masih Tertinggi, Zona Merah Pula

Ketua TP PKK Kota Jambi, Nadiyah Maulana, membacakan amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga. Ia menegaskan, perjuangan Kartini belum selesai. Banyak perempuan Indonesia masih menghadapi tantangan di bidang pendidikan, ketenagakerjaan, hukum, dan pengambilan keputusan.

“Semangat Kartini hidup dalam setiap perempuan yang terus belajar, bekerja, berkarya, dan berjuang membuka jalan bagi perempuan lainnya. Tak ada peran yang terlalu kecil untuk menciptakan perubahan,” demikian kutipan dari amanat Menteri.

Baca Juga: Anak Buah Syarif Fasha Jadi Tersangka Kasus Korupsi

Dalam sambutannya, Nadiyah menyampaikan bahwa Kartini adalah sosok visioner yang mampu menembus batas-batas zamannya. Kini warisan perjuangannya telah membuka ruang bagi perempuan Indonesia untuk berkarya di berbagai bidang, dari pendidikan, kesehatan, ekonomi hingga kepemimpinan.

“Segala pencapaian perempuan hari ini tidak terlepas dari jasa beliau. Namun tantangan tetap ada, terutama terkait kekerasan terhadap perempuan. Untuk itu, mari kita terus bersatu, saling menguatkan dan mendukung perempuan agar terus maju dan berdaya saing,” ujar Nadiyah.

Bersambung ke halaman berikutnya

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya