LAMONGAN, INFOJAMBI.COM - Rapat koordinasi terkait penurunan angka stunting di Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menyita perhatian aparat Babinsa.
Rakor itu mendapat dukungan dari Babinsa setempat, Pelda Kariyanto. Rakor berlangsung di Balai Desa Panji, Jumat, 4 Agustus 2023.
Baca Juga: Tanjung Jabung Barat Raih Sertifikat Eliminasi Filariasis
Kariyanto menegaskan pihaknya bakal bersinergi dengan forkopimcam dalam upaya menekan terjadinya stunting.
“Stunting ini masalah serius. Harus bisa diatasi. Ini sangat sejalan dengan program TNI AD, menekan terjadinya stunting,” kata Kariyanto.
Baca Juga: BKKBN Tak Bisa Intervensi Perencanaan Pembangunan Daerah
Babinsa Pucuk ini menjelaskan, tahapan-tahapan dalam penanganan terjadinya stunting telah dibahas pada rakor tersebut.
Tahapan itu meliputi soal perencanaan, koordinasi, pemantauan dan evaluasi yang harus dilakukan oleh instansi maupun pihak terkait.
Baca Juga: Doa Rizieq Buat Dudung: Berani Kerahkan Pasukan ke Papua, Bukan Petamburan
“Penanganan stunting dilakukan melalui 2 intervensi, yaitu intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif,” ungkap Kariyanto. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
-1.jpg?width=336&height=188)
