INFOJAMBI.COM — Di sela-sela waktunya dalam acara panen raya padi, di Desa Pematang Pulai, Kecamatan Sekernan, Muaro Jambi, Senin kemarin, Gubernur Jambi, H Zumi Zola, dan Bupati Muaro Jambi, Hj Masnah Busyroh, menegaskan bahwa Jambi harus bisa mandiri pangan.
“Jambi harus bisa mandiri pangan. Caranya, setiap kabupaten harus punya perda LP2B, untuk melindungi lahan pertanian pangan tidak beralih fungsi menjadi lahan pertanian non pangan," kata Zola didampingi Masnah.
Menurut gubernur, pembuatan perda memakan waktu cukup lama. Harus duduk bersama anggota dewan. Karena itu, setidaknya harus ada peraturan bupati (perbub) untuk sementara waktu.
Zola minta masyarakat Muaro Jambi melindungi lahan pertanian pangan di daerahnya. Di Muaro Jambi ada 15 ribu hektar lahan pertanian pangan. Lahan itu harus dilindungi, agar masyarakat Muaro Jambi bisa mendiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya.
Dalam melindungi lahan pertanian pangan, agar tidak beralih fungsi menjadi lahan pertanian non pangan, Pemprov Jambi bekerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota memberikan bantuan, mulai dari mesin batu pertanian hingga bibit tanaman pangan.
Menyikapi himbauan gubernur, Bupati Muaro Jambi, Masnah Busyroh, menyatakan siap mendukung. Dia akan terus memantau dan menjalin kerja sama dengan Pemprov Jambi menjaga lahan pertanian pangan, untuk mewujudkan Muaro Jambi Tuntas dan menjadi kabupaten mandiri pangan.
"Kami akan segera terbitkan perdanya, untuk menjaga lahan pertanian pangan yang ada di Kabupaten Muaro Jambi ini," ujar bupati wanita pertama di Provinsi Jambi ini.
Masnah menegaskan, Pemkab Muaro Jambi akan terus bekerja sama dengan Pemprov Jambi mendukung terwujudnya Jambi mandiri pangan. Selain itu, Pemkab Muaro Jambi akan mengupayakan menambah lahan pertanian pangan di Kabupaten Muaro Jambi. (Muamar Sarbani – Muaro Jambi)
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
-1.jpg?width=336&height=188)
