INFOJAMBI.COM — Wali Kota Jambi, Dr. Maulana, dianugerahi piagam penghargaan dari Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Provinsi Jambi. Maulana dinilai berdedikasi dan memberikan dukungan penuh terhadap pelayanan kepenghuluan di Kota Jambi.
Penghargaan diserahkan oleh Ketua Pengurus Wilayah APRI Provinsi Jambi, Dr. Taufik, di sela acara pembukaan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) APRI Kota Jambi, Selasa 5 Agustus 2025.
Acara berlangsung di Aula PKK Kota Jambi, dirangkai dengan pengukuhan pengurus APRI Kota Jambi masa bhakti 2025-2029. H. Hasbullah, S.Ag. M.Pd.I. dikukuhkan sebagai Ketua APRI.
Pengukuhan dilakukan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Jambi, Dr. H.
Baca Juga: Pemkot Jambi dan BPJS Ketenagakerjaan Dorong Perlindungan Sosial bagi Lembaga Adat
Abdullah Saman, ditandai dengan pemasangan pin dan penyerahan bendera pataka kepada Ketua APRI Kota Jambi terpilih.
Wali Kota Jambi, Maulana, menegaskan komitmen Pemerintah Kota Jambi untuk terus memperkuat layanan kepenghuluan. Pemkot Jambi akan memprioritaskan kehadiran layanan Kantor Urusan Agama (KUA) di setiap kecamatan, guna mendekatkan akses pelayanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Pemerintah Kota Jambi Serahkan Beras Bantuan Pangan 2025, Walikota: 523 Ton Beras Siap Dibagikan
Maulana menyatakan, program "Kota Jambi Bahagia" memiliki keterkaitan erat dengan tugas dan fungsi APRI, khususnya mendukung upaya pembangunan keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah.
"APRI harus menjadi organisasi kuat dan solid, sehingga dapat terus berkolaborasi bersama pemerintah memperkuat pembangunan serta ketahanan keluarga di Kota Jambi," harapnya.
Maulana juga menekankan pentingnya membangun keluarga berkualitas sejak tahap awal, yaitu melalui konseling dan bimbingan pranikah. Peran APRI sangat strategis, sebagai garda terdepan membentuk fondasi keluarga sakinah, mawadah, dan warahmah.
Selain itu, Maulana juga menyoroti tingginya angka perceraian yang terjadi, termasuk di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Fenomena ini, menurutnya, menjadi perhatian serius yang harus diantisipasi bersama.
"Upaya pencegahan perceraian harus dimulai dari dalam, yakni melalui pembinaan kehidupan rumah tangga yang sehat, penyuluhan secara rutin, serta penguatan nilai-nilai keagamaan dan ketahanan rohani," jelasnya.
Maulana mengingatkan, seluruh pihak memiliki peran penting membangun ketahanan keluarga, termasuk melalui program unggulan Pemerintah Kota Jambi, Kampung Bahagia, selaras dengan peran Kementerian Agama dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan dalam pembinaan keluarga.
"Saya sangat mengharapkan dukungan APRI untuk membangun keluarga yang bahagia di kota Jambi," tegasnya.
Kepala Kantor Kemenag Kota Jambi, Abdullah Saman, mengharapkan pengurus APRI Kota Jambi yang baru menjalankan amanah organisasi secara optimal, serta aktif berkontribusi mendukung program-program pemerintah, khususnya di bidang pembangunan keluarga dan penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat.
"Saya yakin, di bawah kepemimpinan Bapak Wali Kota Jambi saat ini, peran APRI dapat terus diperkuat dalam berbagai aspek pelayanan keperighuluan dan pembinaan keluarga," ungkapnya.
Abdullah Saman juga mendorong pengurus APRI Kota Jambi terus meningkatkan soliditas internal, serta mampu beradaptasi dan berinovasi di tengah perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat.
la menekankan pentingnya pendekatan dan pembinaan yang efektif kepada masyarakat, sebagai bagian dari tugas utama APRI dalam membentuk keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah.
"Upaya-upaya ini penting dilakukan agar organisasi kita lebih hidup, aktif, dan mampu saling mendukung satu sama lain dalam menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya," tutupnya.
Ketua Pengurus Cabang APRI Kota Jambi, Hasbullah, menyampaikan bahwa kepengurusan APRI Kota Jambi saat ini merupakan periode kedua sejak organisasi tersebut hadir dan terbentuk di Kota Jambi pada 2021.
la menyampaikan harapannya agar Wali Kota Jambi terus memberikan dukungan terhadap berbagai kegiatan dan program kerja APRI di Kota Jambi. Kebijakan dan dukungan Wali Kota Jambi sebagai seorang pemimpin sangat diharapkan.
“Kami telah merasakan dampaknya secara nyata, mulai dari pelaksanaan musyawarah cabang, prosesi pengukuhan, hingga rapat kerja hari ini.
Semua ini dapat terselenggara berkat sinergi yang terjalin, tidak hanya melalui kementerian agama, tapi juga perhatian dan fasilitasi dari Pemerintah Kota Jambi,” ungkap Hasbullah.
Turut hadir pada acara itu, Kepala Bagian Kesra Setda Kota Jambi Kamal Firdaus, Ketua Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kota Jambi Raja Bungsu, perwakilan Lembaga Adat Melayu Kota Jambi, dan undangan. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
