INFOJAMBI.COM - Mewabahnya kasus covid 19 di SMA Titian Teras, Pijoan, Muaro Jambi akibat tidak transparannya pihak sekolah memberi data kasus covid yang terjadi di sekolah tersebut. Pihak Polres Muaro Jambi akan menyelidiki adanya tindak pidana kekarantinaan.
" Kita menyayangkan pihak SMA Titian Teras tidak terbuka dalam memberikan informasi awal. Kita akan menyelidiki apakah ada tindak pidana ke karantinaannya," kata Kapolres Muarojambi AKBP Yuyan Priatmaja yang juga Wakil Satgas Covid 19 Kabupaten Muaro Jambi ini..
Hingga Jumat malam (18/2/2022) sebanyak 241 siswa terpapar covid-19. Para siswa ini diisolasi di Bapelkes di Pijoan dan sebagian di sekolah ini. Sekolah diliburkan hingga sembuh semua pelajar.
Menurut pengamat sosial Nasroel Yasir persoalan di sekolah unggulan ini sudah seperti benang kusut beberapa tahun terakhir. " Kuncinya sekolah ini harus di audit total seluruh sarana dan prasarananya" jelasnya Ketua Komite Advokasi Daerah (KAD) Provinsi Jambi ini.
Kenapa demikian, contoh saja penerimaan siswa baru, harus disesuaikan dengan daya tampung tempat tidur di asrama serta fasilitas lainnya. " Tiap tahun selalu saja yang masuk dari belakang, akibatnya asrama penuh sesak." Jelasnya. Pelajar yang masuk belakang ini, umumnya anak anak "orang orang kuat" di Provinsi Jambi ini, tambahnya.
Dalam kondisi penuh sesak ini tidak saja begitu cepat penyebaran covid 19 juga penyakit lain. " Ini harus jadi perhatian serius Pemda. Setelah sidak Gubernur harus diikuti pembenahan secara besar besaran, agar sekolah ini melahirkan generasi unggul Provinsi Jambi ke depannya," ujarnya. || MYS/RMD/AS||
Baca Juga: Heboh !!! Penipu Serang Orangtua Siswa SMA Titian Teras
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
-1.jpg?width=336&height=188)
