Bupati Tanjabbar Buka Trainning Centre Qori dan Qoriah

| Editor: Doddi Irawan
Bupati Tanjabbar Buka Trainning Centre Qori dan Qoriah


Penulis : Jumalis
Editor : Dora

Baca Juga: Bonsai Akan Hiasi Kantor-Kantor Pemkab Tanjabbar





safrial-bintek.jpg" alt="" class="wp-image-49623" />




INFOJAMBI.COM — Bupati Tanjung Jabung Barat, H. Safrial MS membuka trainning centre qori dan qoriah tahap III, di Hotel Masakini, Kuala Tungkal, Senin (11/11/2019).





Bupati Safrial menegaskan untuk menampilkan qori dan qoriah asli putra putri daerah. Dia minta qori dan qoriah asli Tanjung Jabung Barat dipakai dalam setiap even MTQ, tingkat kabupaten maupun provinsi.

Baca Juga: APBD-P Tanjabbar Rp 1,124 Triliun





Tidak hanya even MTQ, event lainnya, seperti bidang olahraga juga harus menggunakan putra putri asli Tanjung Jabung Barat.





Safrial minta qori dan qoriah semangat dan optimis meraih prestasi gemilang dalam mengikuti gelaran MTQ ke-59 Tingkat Provinsi Jambi.

Baca Juga: MTQ Kabupaten Merangin Digelar April Mendatang





“Selain semangat dan optimisme, diperlukan juga persiapan matang. Salah satunya membekali qori dan qoriah melalui kegiatan trainning centre atau pemusatan latihan,” kata Safrial.





Trainning centre dinilai sangat penting bagi qori dan qoriah dalam mencari dan mengatasi kelemahan masing-masing, serta mengoptimalkan kelebihan yang dimiliki.





Safrial berpesan pada jajaran pelatih untuk mengerahkan kemampuan dan ilmu yang dimiliki dalam membimbing peserta, sehingga dapat menciptakan qori dan qoriah handal dan berprestasi.





Gelaran MTQ bukan sebatas ajang mencari prestasi, tapi juga mendalami nilai Al-Qur’an sehingga dapat diamalkan dalam kehidupan sosial.





“Generasi muda kita kedepannya harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memiliki iman dan taqwa untuk mengamalkan nilai Al-Qur’an,” tandasnya.





Trainning centre ini ditujukan untuk mengoptimalkan kesiapan dan kemampuan qori dan qoriah Tanjung Jabung Barat, dalam rangka menghadapi MTQ Tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Bungo. Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari.





Cabang kegiatan yang dibina meliputi tilawah, berjanzi marhaban, khatil Quran, fahmil Quran, tahfiz, syarhil Quran, MMQ, dan Mufassir golongan bahasa Arab, Inggris dan Indoneaia.





Hadir pada kegiatan ini Kepala Kantor Kementerian Agama Tanjabbar, para pejabat pemkab, pelatih LPTQ Provinsi Jambi dan Tanjung Jabung Barat serta undangan. ***


BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya