JAKARTA, INFOJAMBI.COM - Golkar dan PPP menegaskan belum ada kesepakatan tentang capres dan cawapres dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Penentuan pasangan capres-cawapres nanti akan diputuskan bersama oleh ketiga anggota koalisi yakni Golkar, PAN, dan PPP.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai Golkar mempunyai peran penting dan signifikan di KIB dalam proses penentuan pasangan capres-cawapres. Golkar memiliki 85 kursi di DPR yang membuatnya sebagai partai terbesar kedua di parlemen dan terbesar di KIB.
Baca Juga: Hannover Messe Momentum Indonesia Unjuk Gigi Bidang Manufaktur
"Golkar punya peran besar di KIB. Bagaimanapun jumlah kursinya di parlemen terbesar kedua. Di KIB juga terbesar dibanding PAN dan PPP. Itu membuat nilai tawar Golkar tinggi dalam konteks menentukan capres-cawapres," tegas Ujang, Rabu (1/3/2023).
Ujang menjelaskan, meski Golkar punya posisi strategis untuk bisa menentukan arah dukungan dan kesolidan koalisi, penentuan capres-cawapres di KIB masih harus menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Semua Provinsi Berlaku PPKM Mikro Hingga 14 Juni
"Tapi yang menjadi kendala bagi Golkar adalah bagaimana pun ketumnya sudah mengatakan soal pencapresan menunggu restu Pak Jokowi," ujarnya.
Baca Juga: Aturan Baru Selama Dua Minggu, Mall Hingga PKL Wajib Tutup Jam 8 Malam
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
