Geopark Merangin Difestivalkan, Wagub Buka FPGNM I

Senin, 11 September 2017 18:40 WIB

INFOJAMBI.COM — Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, H Fachrori Umar, membuka Festival Pesona Geopark Nasional Merangin (FPGNM) 2017, Senin (11/9), di Taman Batu, Merangin.

Tampak hadir pada FPGNM Jambi ke-1 tersebut, selain Bupati Merangin H Al Haris dan Wabup Merangin HA Khafid Moein, juga Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata, Tasbir.

Para forkompinda dan bupati/walikota se-Provinsi Jambi juga hadir. FPGNM Jambi ini menjadi agenda nasional, akan digelar setiap tahun.

Bupati Merangin, Al Haris, pengembangan pariwisata tidak terlepas dari masalah transportasi, kearifan lokal, infrastruktur dan perhotelan. Dibukanya Bandara Bungo sangat membantu akses ke Kabupaten Merangin.

“Kami berupaya semaksimal mungkin agar Geopark Merangin diakui Unesco, namun gagal terus. Seandainya Geopark Merangin berada di Bali atau Jakarta, saya yakin pasti diakui Unesco. Sarana transportasi jadi kendala,” terang Bupati.

Disamping geopark, Al Haris terus berupaya menggali potensi wisata lainnya di Merangin. Sebelum ke geopark, wisatawan bisa menikmati potensi wisata di Bangko, seperti Dam Betuk, Kebun Binatang Bukit Tiung dan wisata lainnya.

Wagub Jambi, Fahrori Umar mengatakan, Kabupaten Merangin sangat banyak memiliki potensi wisata. Semua potensi itu bila dikembangkan dengan baik, bisa membuat Merangin jadi daerah tujuan wisata utama di Jambi.

“Saya kemarin ke Jangkat, potensi wisatanya sangat luar biasa. Udaranya segar. Pemandangannya sangat bagus. Selain berwisata menikmati indahnya alam, juga bisa berwisata agro. Di sana banyak cabe, kentang, kol dan sayuran,” ujar Wagub.

Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata, Tasbir, mengaku sangat kagum dengan Kabupaten Merangin yang memiliki potensi wisata Geopark Merangin.

Keberadaan Geopark Merangin menurutnya merupakan magnet bagi potensi-potensi wisata lainnya di Bumi Tali Undang Tambang Teliti.

“Merangin mempunyai lokasi wisata yang baik,” ungkap Tasbir.

Tasbir menjelaskan, pariwisata merupakan milik masyarakat. Untuk itu perlu terus dikembangkan untuk kemakmuran masyarakat secara makro. Bila semua daerah pariwisatanya berkembang baik, perekonomian masyarakatnya pasti bagus.

FPGNM Jambi 2017 akan berlangsung sampai Kamis (14/9). Acara ini setiap hari diisi dengan berbagai kegiatan, seperti lomba arung jerang, perkemahan jurnalis, beragam seni pertunjukan dan sederetan kegiatan lainnya. (Teguh - Merangin)