Harga Sawit Naik, Produksi TBS Malah Ngetrek

| Editor: Doddi Irawan
Harga Sawit Naik, Produksi TBS Malah Ngetrek
Petani sawit di Tanjung Jabung Timur (red)

Penulis : Tim Liputan || Editor : Doddi Irawan



INFOJAMBI.COM - Petani kelapa sawit di Kabupaten Tanjung Jabung Timur kini bisa tersenyum.

Pasalnya, harga tandan buah segar (TBS) sawit mulai merangkak naik.

Hari ini, Senin, 28 Desember 2020, harga TBS sawit mencapai 1.650 rupiah per kilo.

Ini menggembirakan bagi petani sawit di Kelurahan Pandanjaya, Geragai.

Kenaikan harga ini yang tertinggi sejak setahun terakhir.

Kenaikan harga membawa berkah bagi warga Geragai yang sebagian besar petani sawit.

Melejitnya harga sawit juga membuat perekonomian warga bergairah.

Sejak ada pandemi covid-19, petani sawit di Tanjung Jabung Timur benar-benar terpukul.

Kendati naik, membaiknya harga tidak diikuti dengan produksi buah sawit.

Produksi kebun petani saat ini justeru sedang menurun alias ngetrek.

"Harga sawit merangkak naik dalam dua bulan terakhir," kata seorang petani sawit, Karto Miarso pada INFOJAMBI.COM.

Petani sangat berharap harga TBS bertahan di atas 1.500 per kilo.

"Kami juga berharap produksi kebun makin membaik, sehingga ekonomi kami terbantu," ujar Karto. ***

Baca Juga: HKTI Jambi Sambut Positif Permentan Nomor 01/Tahun 2018

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya