Mahasiswa DIK 33 Universitas Sahid Jakarta Luncurkan Buku "Prosumenesia": Transformasi Media Digital dalam Politik dan Demokrasi

Mahasiswa DIK 33 Universitas Sahid Jakarta Luncurkan Buku "Prosumenesia": Transformasi Media Digital dalam Politik dan Demokrasi

Reporter: Rel | Editor: Admin
Mahasiswa DIK 33 Universitas Sahid Jakarta Luncurkan Buku "Prosumenesia": Transformasi Media Digital dalam Politik dan Demokrasi
Tim Penulis

INFOJAMBI.COM - Program Doktor Ilmu Komunikasi (DIK) Angkatan 33 Sekolah Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta menyelenggarakan seminar sekaligus launching buku bertajuk "Prosumenesia: Transformasi Media Digital dalam Politik dan Demokrasi" di Ruang GBHN Nusantara V Gedung DPR RI.

Acara yang berlangsung pada hari Kamis, 11 September 2025 ini menghadirkan sejumlah narasumber yang mewakili penulis dari DIK 33 yaitu Dr.(Can).H. Rahmat Saleh, S.Farm, M.I.P (Ustad dari Sumatera Barat, Wasekjen PKS dan Anggota DPR RI), Dr.(Can) Andre Sainyakit, S,S,M.A (Romo dari Ambon), Dr.(Can) Mira Natalia Pellu,M.I.Kom (mewakili GenZ),  serta penelaah independen Prof. Dr. Johanes Basuki, M.Psi. (Guru Besar STIA-LAN).

Baca Juga: Buku Anak SD Pelajari Soal Seks, Gurunya Malah Bilang Wajar

Peluncuran buku ini dihadiri oleh Kaprodi Ilmu Komunikasi Pascasarja Usahid Dr.Prasetya Yoga Santoso dan Dr.Mirza Ronda sebagai penggagas dan editor buku Prosumenesia. 

Sebagai keynote speaker Presiden PKS yang diwakili oleh Dr.H.Sukamta, Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI yang membidangi komunikasi menyatakan era digital ibarat pisau bermata dua.

Baca Juga: Ketua DPRD Desak Dinas PdK Tarik Buku Berbau Porno

"Satu sisi membuka ruang partisipasi luas di mana masyarakat kini bukan hanya penonton, tetapi juga produsen wacana. Namun di sisi lain, menghadirkan berbagai tantangan seperti misinformasi, disinformasi, filter bubble, echo chamber, hingga potensi polarisasi di tengah masyarakat," ujarnya.

Era prosumen telah mengubah paradigma komunikasi dari model satu arah menjadi model kolaboratif dan berbasis partisipasi. Individu tidak hanya mengonsumsi produk atau informasi, tetapi juga memproduksi dan mendistribusikannya, menciptakan dinamika baru dalam lanskap politik dan demokrasi Indonesia.

Baca Juga: Pemberdayaan Ekonomi Tekan Minat Masyarakat Menjadi TKI

Salah satu temuan penting dalam buku ini adalah peran strategis Generasi Milenial dan Gen Z yang mencakup sekitar 60 persen dari total pemilih pada Pilpres 2024.

Tim penulis menganalisis bagaimana generasi digital natives ini memanfaatkan media sosial sebagai ruang utama untuk memperoleh informasi, berdiskusi, membangun opini, dan mengekspresikan identitas politik.

H. Rahmat Saleh menekankan bahwa "Generasi YZ bukan sekadar target suara, melainkan aktor penting dalam demokrasi Indonesia. Dengan regulasi yang jelas, media yang beragam, serta literasi kritis yang kuat, generasi muda dapat mengubah politik dari sekadar perebutan suara menjadi arena transformasi demokrasi yang lebih sehat, partisipatif, dan substansial.

Buku ini mengungkap bagaimana partisipasi politik digital Gen Z bersifat cepat, instan, dan masif, seringkali terwujud dalam kampanye tagar, petisi online, hingga viral campaign.

Nara Sumber Mira Natalia menjelaskan dalam contoh penelitian cokelat dubai yang viral karena fenomena FOMO. Cokelat Dubai yang mahal tetapi rasanya tidak “semahal” harganya, menjadi laku keras membuktikan terjadinya Prosumen di Indonesia (Prosumenesia) 
Narasumber Andre Sainyakit (Romo) menyampaikan pesan perdamaian dalam politik digital.

Romo menegaskan pentingnya komunikasi politik berbasis perdamaian sebagai kebutuhan strategis.

"Politik yang damai berarti politik yang membuka ruang dialog, mendengar aspirasi, dan berani berpihak pada keadilan substantif," ungkapnya, dengan merujuk pada pemikiran Paulo Freire tentang dialog yang membebaskan dan gagasan Jürgen Habermas tentang ruang publik yang rasional.

Seminar dan peluncuran buku Prosumenesia dihadiri oleh seratusan peserta dari berbagai kalangan seperti akademisi, politisi, mahasiswa dan Tenaga Ahli DPR. Acara berlangsung interaktif dan para peserta antusias berdiskusi mengenai tren baru komunikasi digital.

Tentang Buku Prosumenesia
Buku "Prosumenesia: Transformasi Media Digital dalam Politik dan Demokrasi" merupakan hasil riset komprehensif yang menganalisis fenomena komunikasi di era prosumen Indonesia.

Karya ini menjadi kontribusi nyata untuk kemajuan ilmu pengetahuan komunikasi, khususnya dalam memahami dinamika media digital dan dampaknya terhadap lanskap politik dan demokrasi Indonesia.

Buku "Prosumenesia" menawarkan sejumlah rekomendasi kebijakan strategis, antara lain:

Transparansi dan diversifikasi kepemilikan media
Pelibatan generasi muda dalam forum legislasi
Penguatan sistem fact-checking dalam kampanye digital
Pengembangan literasi media dan digital yang komprehensif
Kolaborasi lintas generasi untuk optimalisasi partisipasi politik digital. 

Para penulis buku Prosumenesia terdiri:

Andi Mirza Ronda
Andreas Sainyakit
Fatimah Bilqis
Fitri Sarasati
Pritha Ayodya Basuki
Wahyu Adi Setyo Wibowo
Tri Wahyuti
India Aristyavani
Edi Nur wahyu Julianto
Henry Sianipar
Herman Novri Kristiansen
Hayatun Nufus Hamami
Hamzah Ramadhan
Rachmat Hidayat
Rahmat Saleh
Riski M Baskoro
Suci Rahma Yusrafitri
Yusnaini
Mira Natalia Pellu
Marwan Hadi
Miftahul Anwar
Ade Haryana. ***

Penulis berita:
Henry Sianipar
Yusnaini

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com

Berita Terkait

Berita Lainnya