Sumur Minyak Ilegal Desa Pompa Air Kembali Ditutup

| Editor: Doddi Irawan
Sumur Minyak Ilegal Desa Pompa Air Kembali Ditutup
Wagub Jambi mengecor mulut sumur minyak ilegal (foto : doddi irawan)



INFOJAMBI.COM — Penambangan minyak secara ilegal, di Desa Pompa Air, Kecamatan Bajubang, Batanghari, Jambi, terus disikapi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batanghari.

Menyikapi pengeboran minyak ilegal itu, Wakil Gubernur Jambi, H Fachrori Umar, turun bersama Tim Penutupan Illegal Drilling Provinsi Jambi, ke lokasi, sebuah lahan perkebunan kelapa sawit milik warga setempat, Jono, di RT 08 Dusun IV Laman Teras, Desa Pompa Air, Senin (18/12/2017).

Melihat kondisi lingkungan di sekitar lokasi pengeboran, Wakil Gubernur Jambi jadi “gerah”. Dihadapan warga Desa Pompa Air, dia memerintahkan agar sumur-sumur ilegal tersebut ditutup. Sejumlah peralatan tambang dirusak, supaya tidak bisa dipakai lagi. Lubang-lubang sumur dicor dengan semen.

Tindakan penutupan sumur-sumur ilegal di Desa Pompa Air melibatkan berbagai pihak, mulai dari Pemprov Jambi, Pemkab Batanghari, kepolisian, TNI, Satpol PP hingga SKK Migas dan Pertamina.

Fachrori dengan tegas meminta warga tidak lagi menyedot minyak bumi tanpa izin. Siapapun tidak boleh, baik warga Desa Pompa Air, apalagi warga dari daerah lain. Dia mengingatkan warga agar patuh pada peraturan pemerintah.

BERITA TERKAIT : Penambang Ilegal Masih Membangkang

Wakil Gubernur Jambi juga minta pihak kepolisian memasang police line di lokasi sumur yang sudah ditutup. Permintaan itu langsung direalisasikan. Garis polisi dipasang mengelilingi salah satu lokasi yang luasnya sekitar 20 meterpersegi.

BACA JUGA : Warga Pompa Air Desak Pemerintah Hentikan Illegal Drilling

Penutupan sumur minyak ilegal keempat kali dalam setahun terakhir itu, tidak hanya dilakukan pada satu sumur. Menurut Humas Pertamina EP Asset I, Andrew, hari ini ada empat sumur minyak ilegal yang ditutup, dari 13 sumur yang ditemukan tim.

Pantauan di lokasi, rencana penutupan sumur ini sudah tercium oleh para penambang minyak ilegal. Terbukti, ketika tim tiba di lokasi, tidak seorangpun pekerja ditemukan di lokasi, termasuk berbagai peralatannya. (Doddi Irawan — Jambi)

 

Baca Juga: Warga Pompa Air Desak Pemerintah Hentikan Illegal Drilling

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya