Bamsoet Didaulat Jadi Ketum PB Keluarga Olahraga Tarung Derajat

| Editor: Wahyu Nugroho
Bamsoet Didaulat Jadi Ketum PB Keluarga Olahraga Tarung Derajat

Penulis : Bambang Subagio || Editor : M Asrori S



INFOJAMBI.COM - Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, didaulat keluarga besar Tarung Derajat untuk jadi Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat ( PB Kodrat). Selain guna memajukan olahraga seni bela diri Tarung Derajat secara nasional dan agar lebih mengenalkan Tarung Derajat ke kancah dunia.

Tarung Derajat merupakan seni bela diri asli Indonesia. Dilahirkan oleh anak bangsa, Achmad Dradjat (Aa Boxer) yang diresmikan ,18 Juli 1972 lalu, di Kota Bandung.

"Agar seni bela diri ini lebih mendunia, negara dan masyarakat perlu terlibat. Sebagaimana Thailand dengan Muay Thai, Korea dengan Taekwondo, Jepang dengan Aikido, Filipina dengan Kombatan, maupun Brasil dengan Jiu Jitsu," ujar Bamsoet, usai bersilaturahmi dengan pendiri Tarung Derajat Aa Boxer bersama kedua puteranya Rimba dan Badai serta PB Kodrat, di Bandung, Sabtu (20/02/2021).

Bamsoet juga mendorong pemerintah, untuk giat memperjuangkan agar cabang olahraga bela diri Tarung Derajat bisa masuk dalam cabang olahraga yang dipertandingkan di Sea Games XXXII, yang akan diselenggarakan di Kamboja tahun 2023 mendatang.

Setelah sebelumnya pada Sea Games 2017 di Malaysia, 2019 di Philipina, dan 2021 ini di Vietnam, Tarung Derajat belum berhasil masuk sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan.



"Tarung Derajat pernah hadir sebagai cabang olahraga eksibisi di Sea Games 2011, di Palembang. Agar bisa dipertandingkan secara resmi di ajang olahraga Sea Games, setidaknya harus mendapatkan dukungan empat negara, termasuk tuan rumah penyelenggara Sea Games. Melalui kepiawaian diplomasi Indonesia, seharusnya hal ini bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan," jelas Bamsoet.

Bamsoet menekankan, sebelum melangkah ke Sea Games, Tarung Derajat harus tumbuh besar di rumahnya sendiri, di Indonesia. Salah satunya dengan tetap menyertakan Tarung Derajat di setiap Pekan Olahraga Nasional (PON) secara rutin diselenggarakan setiap empat tahun sekali. Saat ini Tarung Derajat sudah ada di 24 Provinsi dengan jumlah atlit aktif lebih dari 500 ribu.

Bamsoet menyambut positif untuk PON XX di Papua Oktober 2021 mendatang, Tarung Drajad sudah masuk dalam cabang olahraga beladiri yang ikut dipertandingkan. Tanpa dukungan masyarakat, Tarung Derajat bisa punah. Kalah pamor dari seni bela diri impor.

Padahal, kualitas dan kemampuan Tarung Derajat sangat dahsyat, seperti yang dipertunjukan oleh para Taruna Sekolah Tinggi Intelejen Negara (STIN) beberapa hari waktu lalu yang sangat memukau.

"Aa Boxer menciptakan Tarung Derajat, tak hanya sebagai seni bela diri. Melainkan juga sebagai ilmu, tindakan moral dan sikap hidup yang memanfaatkan kemampuan daya gerak otot, otak dan nurani secara realistis dan rasional. Aku Ramah bukan berarti Takut. Aku Tunduk bukan berarti Takluk, itulah motto Tarung Drajad," kata Bamsoet.***

Baca Juga: Riding Kebangsaan Ala Bamsoet

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya