Direktur PDAM Pengabuan Pusing, Ini Sebabnya.....

Direktur PDAM Tirta Pengabuan, Tanjabbar mengeluh. Pasalnya, biaya produksi air di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Desa Paritpanting, masih sangat tinggi dibanding tarif penjualan air ke pelanggan.

Reporter: Raini | Editor: Izwan Sholimin
Direktur PDAM Pengabuan Pusing, Ini Sebabnya.....
Dirut PDAM Tirta Pengabuan, Ustayadi


Dengan sekitar 3.000 pelanggan, jumlah ini akan terus bertambah. Pihak PDAM masih melakukan penyambungan baru setiap minggu. PDAM bisa mengelola air dari sumber baku yang lebih baik, agar bisa layak minum.

Bupati Tanjabbar, Safrial MS, menargetkan tahun 2017 masyarakat di wilayah ilir sudah bisa menikmati air bersih dari PDAM. Salah satu targetnya membuat sejahtera masyarakat, terutama soal air bersih yang sejak dulu bermasalah.

“Kalau soal listrik sudah mulai teratasi. Saat ini telah dilakukan penambahan daya dan interkoneksi. Listrik tidak lagi menjadi momok,” kata Safrial.

Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tanjabbar, Ria Sukrianto, menbenarkan tahun ini akan dibangun intake di Tebing Tinggi, dengan anggaran Rp 32 miliar. Jaringan ini diharap terkoneksi ke pipa lama dan Kuala Tungkal.

"Kalau sudah terhubung dengan intake yang baru, pipa di Paritpanting bisa kita cincang untuk dikonek ke Kuala Tungkal. Tahun ini untuk fungsional Tebing Tinggi dulu yang jadi prioritas,” papar Ria.

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE

Berita Terkait

Berita Lainnya