Kapolda Jambi Ajak Mahasiswa Unja Merevolusi Mental

Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, menjadi narasumber pada acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Jambi, Rabu, 10 Agustus 2022.

Reporter: Andra Rawas | Editor: Syafruddin D

Rabu, 10 Agustus 2022 21:48 WIB

Kapolda Jambi Ajak Mahasiswa Unja Merevolusi Mental

Kapolda Jambi bicara revolusi mental di Universitas Jambi | foto : andra rawas

MUAROJAMBI, INFOJAMBI.COM - Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, menjadi narasumber pada acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Jambi, Rabu, 10 Agustus 2022.

Acara berlangsung di Balairung Universitas Jambi, Kampus Pinang Masak, Mendalo, Kabupaten Muaro Jambi. Kapolda memberi materi tentang revolusi mental.

Membicarakan revolusi mental, Kapolda membahas tentang bagaimana Indonesia berevolusi menjadi negara demokratis karena kekuatan anak muda, terutama mahasiswa.

"Saya minta jangan sampai ada bibit permusuhan, bibit perpecahan di Universitas Jambi. Jaga Pancasila dan kebhinekaan Indonesia untuk menjaga negeri ini tetap abadi persatuannya," kata Kapolda.

Kapolda merasa senang dengan mahasiswa Jambi yang aktif memberi pendapat dan masukan. Dia menilai mahasiswa Universitas Jambi cerdas-cerdas, tidak kosong.

"Saya sering ditemui mahasiswa Unja. Mereka berani menyampaikan masukan dan membantu menyuarakan hak rakyat kecil. Sikap tersebut berkat ajaran dari dosen dan rektor yang berhasil mendidik mahasiswa Unja," ungkap jenderal bintang dua itu.

Kapolda menjelaskan, ada lima ide berbahaya yang dapat memicu perpecahan, yaitu superioritas, ketidakadilan, kerentanan, ketidakpercayaan, dan ketidakberdayaan.

"Kelima hal tersebut jika salah satunya saja ada dalam diri kita, bisa memicu kekerasan yang menimbulkan perpecahan. Percuma kita sekolah tinggi namun persatuan Indonesia pecah," ujar Kapolda.

Kapolda berpesan kepada mahasiswa Unja, jangan sampai keluar dari bingkai bhineka tunggal ika. Jangan terpengaruh teori-teori asing yang bisa menimbulkan perpecahan.

"Sebagai generasi muda harus bisa menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia," tegasnya.

Turut hadir Rektor Universitas Jambi Prof Sutrisno, Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Feri Handoko Soenarso, Dirintelkam Kombes Pol Bondan Witjaksono, Kabid Humas Kombes Pol Mulia Prianto, dan Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja. ***

BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE