Penulis : Alfatih || Editor : Doddi Irawan
INFOJAMBI.COM — Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menggelar rapat antisipasi kasus penularan infeksi virus corona di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Rapat diselenggarakan di Balai Pertemuan Kantor Bupati Tanjabbar, Kamis (26/3/2020), dipimpin langsung oleh Bupati Tanjabbar, H Safrial MS didampingi wakilnya, H Amir Sakib.
Rapat juga dihadiri forkopimda, sekda, asisten, staf ahli, kepala OPD, kabag, FKUB, MUI, pimpinan pondok pesantren, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam rapat ini disepekati beberapa hal, terkait pelaksanaan kegiatan keagamaan yang ditandatangani oleh bupati dan pihak-pihak terkait.
Pelaksanaan shalat Jumat berjamaah tetap dilaksanakan, namun dengan khutbah singkat.
Imam diimbau membaca surat pendek saja, tidak bersalaman, dan tidak melakukan wirid serta doa bersama. Jemaah dianjurkan membawa sajadah sendiri dari rumah.
Selain itu, kegiatan keagamaan yang melibatkan banyak massa, seperti Isra Mi'raj dan haul, ditunda sampai berakhirnya pandemi virus corona.
Kegiatan siswa, disepakati siswa PAUD, SD dan SLTP belajar dari rumah (daring). Sementara bagi pondok pesantren yang masih melakukan pembelajaran, diwajibkan memberlakukan isolasi pesantren dari kunjungan pihak manapun, termasuk orangtua santri.
Untuk kegiatan keagamaan selain Islam, diputuskan menyesuaikan hasil rapat dan dituangkan dalam imbauan.
Para camat diinstruksikan menyampaikan informasi hasil rapat ini ke lurah dan kepala desa di masing-masing kecamatan, untuk disosialisasikan ke masyarakat.
Umat Islam diimbau untuk membaca Qunut Nazilah, doa selamat dan tolak bala di rumah masing-masing. ***
Baca Juga: Bonsai Akan Hiasi Kantor-Kantor Pemkab Tanjabbar
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
