INFOJAMBI.COM — Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi kembali mencatatkan prestasi penting dalam upaya mewujudkan kampus berkelanjutan.
Pada pemeringkatan UI GreenMetric World University Rankings 2025, UIN STS Jambi menembus jajaran lima besar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), menempati peringkat ke-50 nasional, serta berada di posisi 464 dunia.
Baca Juga: SMAN 2 Kota Jambi Boyong Piala Bergilir Rektor UIN STS Jambi
Capaian ini mempertegas konsistensi UIN STS Jambi mengembangkan lingkungan kampus yang ramah lingkungan dan berorientasi pada keberlanjutan.
UI GreenMetric merupakan pemeringkatan internasional yang menilai komitmen perguruan tinggi terhadap praktik keberlanjutan melalui enam indikator utama, yakni pengaturan dan infrastruktur kampus, energi dan perubahan iklim, pengelolaan limbah, pengelolaan air, transportasi ramah lingkungan, serta pendidikan dan riset terkait keberlanjutan.
Baca Juga: Hasilkan Calon Guru Berkualitas, Tanoto Foundation Gandeng LPTK
Rektor UIN STS Jambi, Prof. Kasful Anwar, menyampaikan apresiasi mendalam atas capaian tersebut. Ia menilai prestasi ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh unsur kampus yang terus memperkuat budaya ramah lingkungan.
“Capaian ini adalah buah dari komitmen bersama. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika, khususnya tim pengelola UI GreenMetric UIN STS Jambi yang telah bekerja secara konsisten dan terukur,” ujar Prof. Kasful.
Baca Juga: UIN STS Jambi Rangking 485 Dunia, HBA : Perubahannya Luar Biasa
Sebagai bagian dari komitmen tersebut, UIN STS Jambi telah mencanangkan program zero plastic dengan mendorong sivitas akademika membawa tumbler pribadi untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Kampus juga melaksanakan penanaman pohon matoa di berbagai titik, sejalan dengan konsep ekoteologi yang dicanangkan Menteri Agama Republik Indonesia.
Upaya lain yang terus digalakkan adalah program Sutha Gowes, ajakan bagi sivitas akademika untuk menggunakan sepeda sebagai transportasi alternatif di lingkungan kampus. Program ini tidak hanya menekan emisi karbon, tetapi juga mendorong gaya hidup sehat.
Selain itu, UIN STS Jambi telah menerapkan pengelolaan limbah minyak goreng dan sampah organik selama beberapa tahun terakhir.
Menurut Prof. Kasful, seluruh program tersebut merupakan bagian dari integrasi kebijakan lingkungan dalam perencanaan institusional kampus, mulai dari energi, transportasi, hingga pendidikan dan riset berbasis keberlanjutan.
“Ke depan kami akan terus meningkatkan inovasi dan kolaborasi. Sehingga, kampus tidak hanya menjadi pusat pendidikan, tetapi juga teladan dalam praktik keberlanjutan,” katanya.
Capaian dalam UI GreenMetric ini diharapkan menjadi energi baru bagi seluruh sivitas akademika UIN STS Jambi untuk terus menjaga komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, baik di tingkat nasional maupun global. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
-1.jpg?width=336&height=188)
-1.jpg?width=336&height=188)
