KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - Pengamat sosial dan politik, Bahren Nurdin, angkat bicara soal kebijakan Gubernur Jambi, Al Haris, yang menghentikan angkutan batu bara melewati jalan umum atau jalan nasional.
Dosen Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi ini mengapresiasi kebijakan Gubernur Jambi Al Haris yang melarang angkutan batu bara melintas di jalan umum, dan mengalihkannya ke jalur air.
Baca Juga: Ketika Bank Menjadi Sarang Perampok
Kebijakan ini dinilai Bahren sudah tepat. Dampak dari kebijakan Al Haris itu berpihak pada kepentingan orang banyak, terutama pengguna jalan.
Menurut Bahren, tanpa angkutan batu bara di jalan umum, kondisi lalu lintas menjadi lebih lancar, mengurangi kemacetan dan risiko kecelakaan yang memakan korban jiwa. Debu akibat angkutan batu bara pun berkurang.
Baca Juga: Waspada : Pilkada Bertaruh Nyawa
“Masyarakat Jambi harus mendukung kebijakan ini, bukan malah diam saat beliau diserang para pengusaha dan sopir truk batu bara,” katanya.
“Masyarakat harus memberi dukungan dalam bentuk apa pun. Jangan ketika jalan macet oleh truk batu bara semua mengeluh, bahkan marah-marah, tapi ketika gubernur ambil kebijakan semua seakan tidak peduli,” tambah Bahren.
Baca Juga: Pancasila: Kitab Kebangsaan Untuk Berbangsa
Bahren mengajak seluruh masyarakat Jambi bersama-sama mendukung Gubernur Jambi melawan kepentingan para pengusaha batu bara.
“Kita harus mendorong para pengusaha membangun jalan khusus angkutan batu bara, agar jalan umum tetap nyaman digunakan masyarakat untuk selamanya,” ujarnya. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
-1.jpg?width=336&height=188)
-1.jpg?width=336&height=188)
