KOTAJAMBI, INFOJAMBI.COM - Kebijakan pemerintah yang tetap melanjutkan pembangunan stockpile batu bara di Aurkenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, disesalkan oleh Ketua MPW Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Jambi, Adri SH MH.
Adri menilai kebijakan itu tidak pro rakyat. Adri tidak menolak investor berusaha di Jambi. Hanya saja bisnis yang dilakukan harus memikirkan masyarakat yang tinggal di sekitar daerah operasional mereka.
“Saya tidak menolak investor. Saya hanya minta usaha yang dibuka jangan sampai mengorbankan masyarakat dan harus ramah lingkungan,” tegas pria yang akrab dipanggil Panglima itu kepada INFOJAMBI, Rabu (29/11/2023).
Adri kaget melihat kebijakan Pemerintah Provinsi Jambi yang tidak memihak pada warga. Stockpile yang akan dibangun PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) itu dekat sekali dengan pemukiman warga.
Baca Juga: Angkutan Batubara : Polda Jambi Ajak Pemkab Batanghari Hadapi Bersama
“Kok rakyat sendiri tidak dibela. Stockpile itu akan menyengsarakan masyarakat sekitar. Banyak dampaknya. Bukan cuma sekarang, tapi jauh kedepan,” tandas Adri yang berprofesi sebagai pengacara ini.
Dari penelusuran INFOJAMBI, lokasi stockpile batu bara tersebut berada di RT 04 Kelurahan Aurkenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.
Baca Juga: Al Haris Tegaskan Perusahaan Batubara Wajib Patuhi Aturan
Berdasarkan Perda Kota Jambi nomor 9 Tahun 2013 tentang RTRW Kota Jambi Tahun 2013 - 2033, lokasi itu masuk dalam kawasan pemukiman, Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan sempadan sungai.
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com