INFOJAMBI.COM — Kamis pagi, aula Kantor PMD Kabupaten Muaro Jambi dipenuhi semangat kebudayaan. Wakil Bupati Muaro Jambi, Junaidi H Mahir, membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lembaga Adat Melayu Jambi (LAM) Bumi Sailun Salimbai 2025.
Tema yang diangkat pun penuh makna, tak kan Melayu hilang di bumi. Junaidi Mahir menyampaikan apresiasi tinggi kepada LAM yang selama ini menjadi mitra penting pemerintah menjaga adat istiadat dan nilai-nilai budaya Melayu.
Baca Juga: Kapolda Jambi Bicara tentang Restoratif Justice
Menurut Junaidi Mahir, rakerda ini bukan sekadar rapat tahunan. Tapi momen penting untuk memperkuat kelembagaan adat, mengevaluasi program kerja, dan menyusun langkah strategis ke depan.
“LAM punya peran besar dalam membangun kebersamaan dan memperkuat identitas budaya daerah. Pemerintah berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberdayakan agar kontribusinya makin terasa di masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo Terima Pin dari LAM Jambi
Junaidi Mahir berharap sinergi antara pemerintah dan LAM semakin kuat. Bukan hanya sebagai penjaga tradisi, tapi juga mitra pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi.
“Saya ingin dari forum ini lahir gagasan-gagasan segar, program kerja yang terukur, dan semangat baru untuk memperkuat adat Melayu sebagai jati diri masyarakat Muaro Jambi,” kata orang nomor dua di Kabupaten Muaro Jambi itu.
Baca Juga: Tiga Pejabat Tinggi Negara Terima Gelar Adat dari LAM Jambi
Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Rakerda LAM Muaro Jambi 2025 pun resmi dibuka. Sebuah langkah awal untuk memastikan bahwa adat Melayu tetap hidup, tumbuh, dan relevan di tengah perubahan zaman. ***
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | Ikuti juga Channel WhatsApp INFOJAMBI.com
