Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya mengurai kemacetan akibat angkutan batu bara. Upaya bertahap dilakukan demi kenyamanan masyarakat Jambi.
Al Haris minta seluruh Badan Usaha Pertambangan Batu Bara mengendalikan dan mengontrol transportir atau sopir truk batu bara, agar lebih tertib berlalu lintas dengan menciptakan Standar Operasional Prosedur (SOP) sederhana.
Baca Juga: Haris - Khafid Semarakkan Puncak HKN ke-52
“Salah satu upaya adalah penertiban armada. Kendaraannya harus berplat daerah Jambi. Ini juga dapat meningkatkan pendapatan daerah,” kata Haris.
Pembentukan Forum CSR adalah bentuk komitmen Badan Usaha Pertambangan Batu Bara dalam berkontribusi pada Provinsi Jambi. Forum CSR ditugaskan gubernur mengelola dana komitmen Badan Usaha Pertambangan Batu Bara Jambi.
Baca Juga: Pemprov Diminta Cepat Perbaiki Jalan Putus Depan Kodim
Al Haris menegaskan, tidak ada satu pihak pun yang ingin terjadi kemacetan di Jambi. Bahkan para sopir truk batu bara juga tidak mau. Kemacetan itu menyebabkan kerugian bagi seluruh pihak, terutama kerugian waktu.
“Saya ingatkan, Badan Usaha Pertambangan Batu Bara dan Forum CSR agar berkomitmen penuh dan mengambil peran dalam penyelesaian masalah ini, agar masyarakat Jambi nyaman dan kondisi Provinsi Jambi kondusif,” tegas Haris. ***
Baca Juga: Al Haris Lantik Pengurus HMPM Padang
BERITA KAMI ADA DI GOOGLE NEWS | INSTALL APLIKASI INFOJAMBI.COM DI PLAYSTORE
